Dublin Core
Title
SKRIPSI ANDRE
Description
Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh penyuntikan ekstrak hipofisa sapi terhadap berat dan ketebalan cangkang telur ayam petelur fase akhir produksi. Sebanyak 60 ekor ayam petelur berumur 22-44 bulan yang telah mengalami penurunan produksi sekitar 50-60% asal peternakan ayan petelur Jantho Farm, Aceh Besar digunakan dalam penelitian ini. Seluruh ayam petelur ditempatkan dalam kandang batere yang dibagi ke dalam 6 kelompok perlakuan, masing-masing perlakuan terdiri dari 10 ekor ayam petelur. Perlakuan I diinjeksi dengan 0,1 ml NaCl fisiologis, perlakuan II diinjeksi dengan 15 IU PMSG, perlakuan III diinjeksi dengan 0,1 ml ekstrak hipofisa sapi, perlakuan IV diinjeksi dengan 0,2 ml ekstrak hipofisa sapi, perlakuan V diinjeksi dengan 0,3 ml ekstrak hipofisa sapi, dan perlakuan VI diinjeksi dengan 0,4 ml ekstrak hipofisa sapi. Injeksi dilakukan secara intramuskular pada otot dada setiap dua minggu sekali dan diamati selama 42 hari. Data hasil penelitian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan total rata-rata berat dan ketebalan cangkang telur tertinggi terdapat pada kelompok perlakuan V yakni masing-masing 66,20+1,67 g dan 0,43+0,02 mm, sedangkan total rata-rata berat dan ketebalan cangkang telur terendah terdapat pada kelompok perlakuan I yakni masing-masing 63,66+1,86 g dan 0,416+0,03 mm. Dosis optimal ekstrak hipofisa sapi dalam mempertahankan berat dan ketebalan cangkang telur ayam petelur pada fase akhir produksi adalah 0,3 ml.
Creator
Andre Afriadi Rahman, Skh
Identifier
http://etd.unsyiah.ac.id//index.php?p=show_detail&id=7108