PERAN BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH (BAPPEDA) KOTA LHOKSEUMAWE DALAM PERCEPATAN PEMBANGUNAN TAHUN ANGGARAN 2013 RN(SUATU KAJIAN TERHADAP ASPEK PENGANGGARAN DAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN)

PERAN BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH (BAPPEDA) KOTA LHOKSEUMAWE DALAM PERCEPATAN PEMBANGUNAN TAHUN ANGGARAN 2013 RN(SUATU KAJIAN TERHADAP ASPEK PENGANGGARAN DAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN)

ABSTRAKBadan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Lhokseumawe harus menyusun perencanaan dan penganggaran daerah yang rasional, proporsional, transparan, dalam rangka efesiensi penggunaan anggaran daerah. Pembangunan Kota Lhokseumawe selama ini belum fokus sesuai kebutuhan masyarakat. Setiap pelaksanaan kegiatan atau program-program tiap tahun anggaran kerap melenceng dan tidak konsisten dengan perencanaan yang sudah tercantum didalam Kebijakan Umum Anggaran (KUA). Proses perencanaan yang dikomandoi oleh Bappeda dan penetapan anggaran daerah yang melibatkan DPRK Lhokseumawe belum berjalan sinkron dan terkoordinir dengan baik. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk menjelaskan Peran Bappeda Kota Lhokseumawe dalam mengalokasikan anggaran untuk percepatan pembangunan Kota Lhokseumawe Tahun Anggaran 2013, Peran Bappeda Kota Lhokseumawe dalam perencanaan untuk percepatan pembangunan Kota Lhokseumawe Tahun Anggaran 2013 serta kendala-kendala yang menyebabkan pembangunan Kota Lhokseumawe mengalami perlambatan. Data yang diperlukan dalam penulisan skripsi ini diperoleh melalui wawancara dan kepustakaan. Penelitian kepustakaan dilakukan dengan cara membaca buku teks, peraturan perundang-undangan, dan bahan-bahan bacaan lainnya yang berkaitan dengan penelitian ini, sedangkan wawancara dilakukan dengan cara mewawancarai responden dan informan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran Bappeda Kota Lhokseumawe dalam mengalokasikan anggaran untuk percepatan pembangunan Kota Lhokseumawe Tahun Anggaran 2013 yaitu dengan menggunakan Anggaran Berbasis Kinerja. Bappeda Kota Lhokseumawe memberikan anggaran ke dinas-dinas berdasarkan kinerja daripada dinas-dinas yang terkait yang berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM). Seluruh anggaran yang akan diberikan ke dinas-dinas ataupun instansi pemerintahan kota sudah tertera didalam Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS). Peran Bappeda Kota Lhokseumawe dalam perencanaan untuk percepatan pembangunan Kota Lhokseumawe Tahun Anggaran 2013 dengan melakukan sinkronisasi terhadap program-program pembangunan yang ada di setiap dinas-dinas dengan melakukan Musrenbang, perencanaan program atau kegiatan, perencanaan anggaran, pelaksanaan kegiatan dan monitoring dan evaluasi. Adapun kendala-kendala yang menyebabkan pembangunan Kota Lhokseumawe mengalami perlambatan yaitu terdapat ditingkat kebijakan pengambilan keputusan oleh pimpinan daerah, serta proses keterlambatan juga terkait dengan proses penganggaran di dalam proses pengesahan. Bappeda harus lebih fokus dalam mengedepankan kebutuhan masyarakat, tidak berdasarkan keinginan tetapi berdasarkan kebutuhan. Pengalokasian anggaran akan lebih relevan dengan mengedepankan kebutuhan masyarakat agar setiap program dan kegiatan yang direncanakan bisa tepat sasaran.Kata Kunci : Bappeda, Penganggaran, Perencanaan

Zaiyatul Akmar

http://etd.unsyiah.ac.id//index.php?p=show_detail&id=7034