KAJIAN CAMPURAN AGREGAT KASAR YANG BERBEDA ABRASI TERHADAP PARAMETER MARSHALL MENGGUNAKAN ASPAL PEN 60 / 70 UNTUK LASTON AC-WC(STUDI KASUS:RN(AGREGAT KAB, GAYO LUES DAN AGREGAT KAB, ACEH UTARA)

Dublin Core

Title

KAJIAN CAMPURAN AGREGAT KASAR YANG BERBEDA ABRASI TERHADAP PARAMETER MARSHALL MENGGUNAKAN ASPAL PEN 60 / 70 UNTUK LASTON AC-WC(STUDI KASUS:RN(AGREGAT KAB, GAYO LUES DAN AGREGAT KAB, ACEH UTARA)

Description

ABSTRAKAsphalt Concrete Wearing Course (AC-WC) merupakan aspek penting yang perlu dipertimbangkan dalam rancangan pada konstruksi jalan raya, karena lapisan ini merupakan lapisan yang langsung menerima pendistribusian beban dari kendaraan yang melintas. Untuk dapat terpeliharanya kulitas pada lapisan ini, hal yang perlu dilakukan yaitu menjaga tetap terpeliharanya kelenturan, keawetan dan kekuatan di masa pelayanan. Penggunaan agregat perlu ditinjau terhadap nilai abrasi agregat ? 40% sesuai Spesifikasi Bina Marga. Agregat yang digunakan harus berkualitas baik dan bebas dari segala kotoran dan dapat digunakan untuk campuran aspal. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh kombinasi agregat dari Rikit Gaib (RG) dan Cot Girek (CG) terhadap sifat fisis agregat dan karakteristik Marshall. Manfaat penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang metode perbaikan nilai abrasi material melalui cara pencampuran material yang memiliki nilai abrasi berbeda. Penelitian ini dilakukan pada Laboratorium Transportasi Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala. Prosedur penelitian mengacu pada SNI dan AASHTO. Hasil penelitian menunjukkan abrasi material dari Cot Girek sebesar 22,897% dan Nilai abrasi material dari Rikit Gaib sebesar 33,53%. Hasil pencampuran dari kedua material dengan variasi campuran (80% RG : 20% CG) nilai abrasi 31,206%, variasi (70% RG : 30% CG) abrasi 30,319%, dan variasi (60% RG : 40% CG) nilai abrasinya sebesar 28,469%. Hubungan yang terlihat dari hasil pencampuran material menunjukkan bahwa semakin kecil persentase campuran material agregat dari Rikit Gaib nilai abrasi semakin kecil. Nilai Kadar Aspal Optimum (KAO) yang didapatkan dari hasil pencampuran material keempat variasi adalah 6,475%, 6,35%, 6,1%, dan 5,9%. Pada evaluasi parameter Marshal, setelah dilakukan pencampuran agregat dari Rikit Gaib dan Cot Girek hasil yang diperoleh dari keempat variasi campuran masih memenuhi semua spesifikasi yang disyaratkan Bina Marga.Kata kunci: Nilai abrasi, Asphalt Concrete Wearing Course (AC-WC), Karekteristik Beton Asphalt, dan Pengujian Marshall

Creator

SUHERRY

Identifier

http://etd.unsyiah.ac.id//index.php?p=show_detail&id=5342