PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TIME TOKEN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XRNSMA NEGERI 5 BANDA ACEH

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TIME TOKEN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XRNSMA NEGERI 5 BANDA ACEH

Kata Kunci : Model Time Token, Hasil BelajarModel pembelajaran Time Token merupakan salah satu bentuk model pembelajaran kooperatif yang memberikan kesempatan kepada seluruh siswa baik yang aktif maupun yang pasif agar siswa mampu dan terbiasa dalam memberikan pendapatnya. Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk mengetahui (1) Penerapan model pembelajaran Time Token dapat meningkatkan hasil belajar siswa SMA Negeri 5 Banda Aceh. (2) Mengetahui aktifitas guru dan siswa pada proses pembelajaran. (3) Mengetahui keterampilan guru dalam pengelolaan pembelajaran. (4) Mengetahui respon siswa. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XIS-2 yang berjumlah 19 orang. Yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah hasil belajar dengan penerapan Model pembelajaran Time Token pada materi pembentukan muka bumi di SMA Negeri 5 Banda Aceh. Selanjutnya, instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah lembar pengamatan aktivitas guru dan siswa, lembar pengamatan pengelolaan pembelajaran dan lembar respon siswa terhadap kegiatan pembelajaran dengan menerapkan Model Time Token. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) Aktivitas guru dan siswa dalam penerapan Model Time Token telah meningkatkan hasil belajar siswa. Hal ini telah mencerminkan penerapan Model Time Token pada saat guru memberikan setiap kupon berbicara dan setiap siswa mampu berpendapat sesuai kupon yang didapatkan. (2) Pengelolaan pembelajaran yang dilakukan oleh guru juga terjadi peningkatan yaitu pada siklus I sebesar 2,56 dan siklus II sebesar 3,49 (3) Respon siswa terhadap kegiatan belajar bersifat senang terhadap kegiatan belajar mengajar yang dilaksanakan, jelas atas bimbingan yang diberikan oleh guru dan Model Time Token dapat dilaksanakan untuk pembelajaran dimasa yang akan datang (4) Penerapan Model pembelajaran Time Token dapat meningkatkan hasil belajar siswa, pada siklus I secara individual telah tuntas sebesar 63,15 persen dan secara klasikal sebesar 50 persen, sedangkan pada siklus II secara individual telah tuntas sebesar 89,47 persen dan secara klasikal sebesar 70 persen.

Banda Aceh

Ismi Wahyuda

Fakultas FKIP

2014

http://etd.unsyiah.ac.id//index.php?p=show_detail&id=4825