Dublin Core
Title
Perbedaan Kebutuhan Afiliasi Mahasiswa Kedokteran Mahasiswa Kedokteran Perantau Ditinjau Dari Jenis Kelamin DI Aceh
Description
PERBEDAAN KEBUTUHAN AFILIASI MAHASISWA KEDOKTERAN PERANTAU DITINJAU DARI JENIS KELAMIN DI ACEHHasnani HasballahABSTRAKKebutuhan berafiliasi yaitu kebutuhan untuk dekat dengan orang lain merupakan bentuk penyesuaian diri yang harus dipenuhi oleh mahasiswa perantau, khususnya mahasiswa pendidikan dokter yang menuntut mereka untuk belajar secara kolaboratif. Tinjauan literatur menunjukkan bahwa kebutuhan afiliasi antara perempuan dan laki-laki memiliki perbedaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kebutuhan afiliasi mahasiswa kedokteran perantau ditinjau dari jenis kelamin di Aceh. Subjek penelitian adalah 164 mahasiswa (82 mahasiswa laki-laki dan 82 mahasiswa perempuan) pendidikan dokter dari Universitas Syiah Kuala dan Universitas Abulyatama. Data dianalisa dengan menggunakan teknik independent samples t-test. Penelitian ini mendapatkan bahwa terdapat perbedaan kebutuhan afiliasi yang signifikan (p=0.00) antara mahasiswa laki-laki dan mahasiswa perempuan dimana total skor mean perempuan lebih tinggi daripada laki-laki. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mahasiswa perempuan kedokteran perantau di Aceh memiliki keinginan yang lebih besar untuk bersosialisasi dan berinteraksi secara dekat dengan orang lain dibandingkan mahasiswa laki-laki.Kata kunci : Kebutuhan Afiliasi, Mahasiswa Kedokteran Perantau, Jenis KelaminDIFFERENCES OF AFFILIATION NEEDS OF MEDICAL STUDENTS MIGRANT IN TERM OF GENDER IN ACEHHasnani HasballahABSTRACTThe affiliation need is the need to establish a close relationship with other persons as well as a form of adjustment that need to be fulfilled by the migrant students, especially medical student which require them to study collaboratively. The literature review showed that there are the differences of affiliation needs in term of gender . The study was aimed to determine the differences of affiliation needs of medical students migrant based on gender in Aceh. A total of 164 (82 male students and 82 female students) medical student were selected Syiah Kuala University and Abulyatama University. The data were analyzed using a technique of independent samples t-test. This study found that there were significant difference (p
Creator
hasnani hasballah
Identifier
http://etd.unsyiah.ac.id//index.php?p=show_detail&id=3519