Dublin Core
Title
Pusat Pedagang Kaki Lima di Kawasan Darussalam, Banda Aceh
Subject
RETAIL
COMMERCIAL-ARCHITECTURE
Description
ABSTRAKPUSAT PEDAGANG KAKI LIMADI KAWASAN DARUSSALAM, BANDA ACEHOleh :FELY KOMUL0704104010026Pusat Pedagang Kaki Lima di Kawasan Darussalam, Banda Aceh adalah suatu penyelesaian dalam menanggapi permasalahan ruang publik kota di Kawasan Darussalam yang tercemar akibat para PKL liar. Akibat permasalahan ini, Kawasan Darussalam yang dikenal sebagai pusat pedidikan ternama di Nanggroe Aceh Darussalam nyaris saja kehilangan citranya. Maraknya para PKL liar di seputaran Simpang Galon hingga Lapangan Tugu membuat kawasan ini menjadi tidak tertib, kotor, dan kumuh.Pedagang kaki lima (PKL) atau pedagang sektor informal pada umumnya adalah berasal dari golongan pedagang yang hanya memiliki modal usaha kecil, sarana operasional dagangnya masih sederhana, dan cenderung berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat lainnya. Pemahaman pada kondisi seperti ini penting diperhatikan dalam menyelesaikan penataan PKL yang efektif dan manusiawi.Penataan pedagang kaki lima erat pula kaitannya dengan sistem tata kota suatu kawasan. Suatu kawasan dikenal baik apabila di dalamnya mampu mencerminkan identitas sebenarnya dari kawasan tersebut. Konteks lokal, sosial budaya, ekonomi yang diterangkan dalam Teori Place menjadi faktor penting dalam pembentukkan identitas suatu kawasan. Selain itu, kondisi ini juga turut mempengaruhi perkembangan kota yang mensejahterakan masyarakatnya.Dengan mempertimbangkan konteks lokal dan karakter PKL tersebut, diharapkan kehadiran Pusat PKL ini tidak hanya sekedar sebagai wadah untuk tempat berdagang PKL, tetapi juga mencakup siklus aktivitas utama masyarakat di dalamnya dan menjadi saksi bisu perkembangan kawasan setempat. Kata kunci : Pusat Pedagang Kaki Lima, Darussalam, Aceh, Teori Place, Urban Park.
Banda Aceh
Creator
Fely Komul
Publisher
Fakultas Teknik
Date
2013
Format
SKR
Language
id
Identifier
http://etd.unsyiah.ac.id//index.php?p=show_detail&id=3144