GAMBARAN STATUS GIZI PADA ANAK BALITA DENGAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) DI DESA LAMDOM KECAMATAN LUENG BATA KOTA BANDA ACEH TAHUN 2012

GAMBARAN STATUS GIZI PADA ANAK BALITA DENGAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) DI DESA LAMDOM KECAMATAN LUENG BATA KOTA BANDA ACEH TAHUN 2012

KEMENTRIAN PENDIDIKAN NASIONALUNIVERSITAS SYIAH KUALAFAKULTAS KEDOKTERAN PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN SKRIPSI24 Juli 2012xvi Halaman + VI Bab + 41Halaman + 5 Tabel + 1 Skema + 18 Lampiran MUHIBBULLAH ALI PUTEHNIM. 1007101190037GAMBARAN STATUS GIZI PADA ANAK BALITA DENGAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) DI DESA LAMDOM KECAMATAN LUENG BATA KOTA BANDA ACEH TAHUN 2012ABSTRAKStatus gizi adalah keadaan tubuh yang merupakan hasil akhir dari keseimbangan antara zat gizi yang masuk ke dalam tubuh dan utilisasinya. Status gizi ini menjadi penting karena merupakan salah satu faktor risiko untuk terjadinya kesakitan dan kematian. Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) merupakan masalah kesehatan yang utama di Indonesia karena masih tingginya angka kejadian ISPA terutama pada balita. Di negara berkembang kesakitan dan kematian akibat ISPA bagian bawah mencapai 25% - 50%. Penelitian bertujuan untuk mengetahui gambaran status gizi pada anak balita dengan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) di Desa Lamdom Kecamatan Lueng Bata Kota Banda Aceh Tahun 2012. Desain penelitian ini bersifat deskriptif eksploratif. Populasinya adalah anak balita dengan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). Teknik pengambilan sampel adalah total sampling dengan 37 responden yang tinggal di Desa Lamdom Kecamatan Lueng Bata Kota Banda Aceh. Teknik pengumpulan data dengan pengukuran dan wawancara, alat pengumpulan data dengan menggunakan dacin dan meteran. Data hasil penelitian dianalisa secara deskriptif untuk menentukan persentase status gizi. Dari hasil penelitian diperoleh balita yang menderita ISPA terdiri dari 20 orang perempuan (54,04%) dan laki-laki 17 orang (45,95%) dengan status gizi baik yaitu 25 orang (67,57%), status gizi sedang yaitu 10 orang (27,03%) dan status gizi kurang yaitu 2 orang (5,41%). Berdasarkan hasil penelitian diharapkan keadaan gizi baik anak balita agar dapat dipertahankan sehingga dapat terhindar dari penyakit infeksi terutama penyakit infeksi pernapasan, serta meningkatkan status gizi sedang dan gizi kurang.Kata kunci: Status Gizi, Balita, ISPADaftar Bacaan: 25 Buku (2001 - 2010), 7 Bahan Internet, 1 Jurnal, 2 Skripsi.

Banda Aceh

MUHIBBULLAH ALI PUTEH, S.Kep.,CHTN

Fakultas Kedokteran

2013

http://etd.unsyiah.ac.id//index.php?p=show_detail&id=2746