PENGARUH MEDIA TANAM DAN INTENSITAS PEMUPUKAN TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN ANTHURIUM (ANTHURIUM HOOKERI)

Dublin Core

Title

PENGARUH MEDIA TANAM DAN INTENSITAS PEMUPUKAN TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN ANTHURIUM (ANTHURIUM HOOKERI)

Subject

ANTHURIUM
ORNAMENTAL PLANTS

Description

PENGARUH MEDIA TANAM DAN INTENSITAS PEMUPUKAN TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN ANTHURIUM (Anthurium Hookeri)1)Geby Vonna Rianshar, 1)Nurhayati, 1)Elly Kesumawati1)Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Syiah KualaEmail : Geby_vonnarianshar@yahoo.comABSTRAKAnthurium merupakan tanaman penghias ruangan karena memiliki bentuk bunga dan daun yang indah. Anthurium daun akan bernilai ekonomi yang tinggi dan menjadi daya tarik bila memiliki daun-daun yang tidak cacat karena sobek, busuk, maupun hangus oleh sinar matahari, daun-daun tumbuh kompak, susunan daun membentuk trap atau tingkatan. Salah satu cara untuk meningkatkan kualitas anthurium daun yaitu dengan pemilihan media tanam dan pemupukan yang tepat. Media tanam yang digunakan adalah tanah, kompos, ampas tebu, ampas kelapa sawit, sabut kelapa, cacahan batang pakis. Pupuk Grow Quick Leaf Booster (LB) merupakan jenis pupuk yang dapat digunakan untuk mempercepat pertumbuhan vegetatif tanaman, meningkatkan kualitas tanaman anthurium. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh jenis media tanam dan intensitas pemupukan yang tepat terhadap pertumbuhan tanaman anthurium daun serta adanya interaksi antara kedua faktor tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan dua faktor, faktor media tanam (M) yang terdiri dari 4 taraf yakni tanah + kompos + ampas tebu (1:1:3), tanah + kompos + ampas kelapa sawit (1:1:3), tanah + kompos + cacahan pakis (1:1:3), tanah + kompos + sabut kelapa (1:1:3) dan intensitas pemberian pupuk Grow Quick LB terdiri dari 5 taraf yakni 0 (kontrol), 2 hari sekali, 4 hari sekali, 6 hari sekali, 8 hari sekali. Pengamatan dilakukan pada 14, 28,42, 56, 70, dan 84 HST. Masing-masing perlakuan diulang sebanyak tiga kali. Analisa keragaman hasil dilakukan dengan analisa ANOVA, dilanjutkan dengan uji BNT 5 % untuk melihat perbedaan antar perlakuan. Hasil yang diperoleh dari penelitian jenis media tanam yang terbaik dijumpai pada tanah + kompos + sabut kelapa (M4) dengan perbandingan berdasarkan volume (1:1:3) sedangkan Intensitas pemupukan yang terbaik didapat pada pemberian pupuk 8 hari sekali.Kata kunci : Anthurium, media tanam, pupuk Grow Quick Leaf Booster (LB)
Banda Aceh

Creator

Geby Vonna Rianshar

Publisher

Fakultas Pertanian

Date

2015

Format

SKR

Language

id

Identifier

http://etd.unsyiah.ac.id//index.php?p=show_detail&id=14904